Alat Musik berdasarkan Sumber Bunyi – Dunia mesik merupakan suatu seni dengan kajian yang kompleks dan berkesinambungan, ada banyak sekali macam alat musik yang tersebar di seluruh dunia, dimana secara keseluruhan memiliki sejarah, kesan, manfaat dan perbedaan antara satu dengan yang lain.
Bagi kamu yang hobi bernyanyi dan bermain alat musik, setidaknya telah mengenal beberapa jenis peralatan musik yang sering ditemukan disekitar kita, sebut saja seperti gitar, gendang, drum, piano dan sebagainya. Namun, tahukah kamu apa saja alat musik berdasarkan sumber bunyinya ?
Di Indonesia sendiri, penggolongan alat musik juga sangat beragam, ada yang digunakan secara umum dan bisa dimainkan oleh siapa saja, ada pula yang dikhususkan sebagai alat musik pengiring budaya tradisional tiap daerah.
Namun tahukah kamu, nyatanya beberapa macam alat musik yang sering kamu lihat dan yang difungsikan sebagai pengiring tersebut, dikelompokkan ke beberapa golongan alat musik. Golongan-golongan tersebut antara lain adalah :
- Alat musik berdasarkan bunyi
- Alat musik berdasarkan cara memainkan
- Alat musik tekan
- Alat musik elektronik
- Alat musik berdasarkan fungsinya
- Dan Berdasarkan kriteria
Semua jenis alat-alat musik diatas digabungkan dari beberapa alat yang punya kesamaan, berdasarkan kategorinya masing-masing. Nah, di bawah ini Senipedia telah menguraikan beberapa alat musik berdasarkan sumber bunyinya dan contohnya. Silakan simak sampai selesai.
Jenis Alat Musik berdasarkan Sumber Bunyi
Pada kesempatan ini, saya tidak akan mengulasnya satu-persatu, disini saya hanya akan menguraikan penjelasan dalam mengenal jenis Alat musik dari bunyinya saja. Oke langsung saja, silakan disimak artikel ini sampai selesai.
Idiophone
Gambang
Angklung
Alat musik berdasarkan sumber bunyi
Idiophone merupakan kumpulan alat musik yang saat dimainkan, maka keseluruhannya akan bergetar, dimana getaran atau pemvibrasian tersebut menjadi sumber bunyi utama, tanpa penggunaan string dan membran.
Beberapa jenis golongan alat musik dalam kelompok Idiofon antara lain adalah Simbal (yang terdapat pada Drum), bel / lonceng, Kulintang, Talempong, Marakas dan Gong.
Cara memainkannya juga bervariasi, mulai dari dipukul, diketuk, digoyang-goyang, dan sebagainya. Saat dimainkan, alat musik ini akan mengeluarkan suara dengan gema yang panjang dan berdengung cukup lama hingga getarannya berhenti.
Membranophone
Jenis Alat Musik berdasarkan bunyi berikutnya bernama Membranophone / Membranofon. Peralatan musik yang tergabung dalam golongan Membranofon ini memiliki lapisan tipis / selaput pada permukaan alatnya, sebagai bagian yang akan menyumbang bunyi.
Contoh alat musik Membranophone ini antara lain Rebana, Drum dan Kendhang. Cara memainkannya juga mudah, bisa dengan dipukul menggunakan stik (kayu pemukul), dan bisa juga dengan tangan secara langsung.
Jenis Membranofon sangat banyak digunakan sebagai alat musik pengiring, di beberapa jenis kesenian, misalnya seni tari, drama theater dan pertunjukkan budaya lainnya. Selain cocok, sejarah alat ini sudah ada sejak zaman kerajaan Hindu-Budha dulu.
Chordphone
Dari namanya saja, alat musik ini merupakan kumpulan peralatan musik yang memiliki dawai pada badannya, dawai-dawai tersebut dibentangkan dari dua titik tertentu, kemudian ditarik hingga tegang dengan diawali penyetelan terlebih dahulu.
Secara umum, jenis alat musik ini dilengkapi sebuah rongga resonasi dibawah dawai, contohnya adalah Gitar. Rongga tersebut berfungsi untuk memperkuat bunyi yang dihasilkan saat dimainkan.
Cara memainkannya juga sangat mudah, kamu cukup menggesek dawai dengan tangan langsung atau menggunakan alat bantu, dimana pada bagian ujung dawai yang lain harus disamakan dengan aturan Chord-nya, sehingga suara yang dihasilkan menjadi indah.
Beberapa contoh alat musik chordphone ini antara lain adalah Gitar, Biola, Harpa dan Piano. Kenapa Piano masuk dalam jenis ini? Ya, karena piano sebenarnya memiliki dawai yang terhubung ke tuts (yang ditekan), sehingga saat tuts dimainkan, dawai tersebut kan bergetar dan menimbulkan bunyi.
Aerophone
Jenis alat musik berdasarkan bunyi yang berikutnya bernama Aerophone, yakni golongan peralatan musik yang mengeluarkan bunyi dengan bersumber pada Udara. Bunyi datang dari getaran yang terdapat di dalam alat tersebut.
Beberapa jenis alat musik yang masuk dalam kategori Aerophone antara lain adalah Terompet, seruling, harmonika, flute, klarinet, Oboe dan Saksofon.
Cara memainkannya juga tidak begitu sulit. Kamu hanya perlu meniup rongga masuknya udara, dengan menyesuaikan chord pada beberapa rongga lainnya, sesuai dengan aturan main agar bisa menghasilkan suara yang indah.
Electrophone
Elektrophone adalah istilah untuk alat-alat musik yang dalam penggunaannya dibantu oleh kekuatan listrik, yakni komponen elektrik sebagai sumber bunyi. Jenis alat elektro sangat berkembang pesat belakangan ini, mengingat kemajuan teknologi yang kian meroket.
Beberapa contoh alat musik Elektrofon antara lain adalah keyboard, gitar dan bass listrik, Eigenharp, Korg kaossilator, Turnable, Laser harp dan The reactable. Jenis yang satu ini merupakan revolusi dari ke-4 jenis diatas, yakni diaplikasikan dengan bantuan tenaga listrik aktif.
Penutup Alat Musik Berdasarkan Sumber Bunyi
Demikianlah, informasi kali ini mengenai 5 jenis alat musik berdasarkan sumber bunyi , beserta definisi, contoh dan cara memainkannya. Semoga ulasan diatas bisa menambah wawasan anda mengenai jenis alat-alat musik yang ada.
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Jenis-Jenis Alat Musik dan Contohnya
Beragam jenis-jenis alat musik tersebar sangat banyak, seperti alat musik yang bisa di pukul sampai dengan alat musik yang bisa di petik. Nama-nama alat musik juga berbeda-beda sesuai daerah dan kebudayaan setempat.
Berdasarkan cara memainkannya, alat musik terbagi menjadi lima jenis:
1. Alat musik tiup
Sesuai dengan nama jenisnya, cara memainkan alat musik ini adalah dengan ditiup. Cara meniupnya pun mempunyai aturan dan berbagai teknik. Ada yang harus ditiup dengan tipis, sedang ataupun sekuat tenaga. Alat musik tiup memiliki lubang-lubang tuts pada nadanya, jadi suara yang berbunyi tidak selalu sama.
Contoh alat musik tiup adalah: harmonica, recorder, tuba, seruling, flute, bason, horn, terompet, pianika, saksofon, clarinet dan sebagainya.
2. Alat musik pukul
Cara memainkan alat musik ini adalah dengan dipukul, biasanya dipukul dengan tangan atau benda-benda pukulan seperti stik. Alat musik ini cenderung tidak mempunyai tangga nada dan kunci yang khusus, nada-nada yang digunakan sifatnya hanya melengkapi. Biasanya saat pertunjukan, alat musik pukul dilatih belakangan setelah iringan alat musik lainnya mendapatkan nada, jadi semua iringan terdengar selaras.
Alat musik pukul terbagi menjadi dua macam:
- Alat musik pukul yang mempunyai nada : kulintang, perangkat gamelan, calung, vibraphone, arumba, xylophone, bellira, glockenspiel dan lain-lain.
- Alat musik pukul tidak mempunyai nada: gendang, ketipung, rebana, tamborin, symbal, tympani, triangle, kastanyet, gong, pauken, drum set dan lain-lain.
3. Alat musik gesek
Alat musik gesek merupakan alat musik yang cara memainkannya dengan digesek. Hampir sama fungsinya seperti alat musik pukul, yaitu sebagai alat musik pelengkap. Biasanya menjadi alat musik utama pada pertunjukan opera atau broadway dan konser orkestra. Cara memainkan alat musik gesek mempunyai teknik-teknik khusus, harus melibatkan perasaan saat menggesek.
Contoh alat musik gesek adalah: biola, rebab, cello, violin, kontra bas, viola dan lain-lain
4. Alat musik petik
Alat musik petik adalah jenis alat musik yang cara memainkannya dengan dipetik. Alat musik ini terkenal banyak peminat yang menyukainya, meskipun tergolong alat musik yang cukup sulit untuk dipahami. Tingkat kesulitannya berada pada kunci-kunci nadanya.
Contoh alat musik petik adalah: Gitar, Ukulele, Bas, Mandolin, Harpa, Banjo, Kecapi, Clarinet, Sasando, Siter.
5. Alat musik sentuh
Alat musik sentuh atau biasa disebut dengan alat musik tekan adalah alat musik yang cara memainkannya cukup dengan ditekan. Umumnya jenis alat musik ini terbagi menjadi dua, yaitu alat musik tekan elektronik dan alat musik tekan manusia. Yang menjadi perbedaan antara dua jeni alat musik tekan ini adalah di tuts yang ditekan dan efek suara yang ditimbulkannya juga bervariasi. Biasanya alat musik sentuh dimainkan pada acara-acara pertunjukkan besar.
Contoh alat musik sentuh adalah: Piano, Organ, Keyboard.
Contoh: