Thursday, October 15, 2020

MENGKLASIFIKASI PELARATAN AUDIO VISUAL (ALAT AUDIO)

PERALATAN AUDIO

Hallo sahabat edukasi,  jumpa kembali di blog saya, semoga bermanfaat, Sahabat Edukasi yang saya banggakan, dunia audio terkhusunya music sudah tidak asing lagi untuk setiap hari kita bias nikmati dimanapun dan kapanpun, tetapi apakah kita terfikirkan bagaimana cara audio tersebut bias terdengar nyaman dan harmonis, itu dikarenakan ada produksi rekaman dengan menggunakan  alat – alat yang menunjang audio atau music tersebut bisa di rekam dengan baik.

Sahabat edukasi sekarang ini pula banyak sekali alat yang dapat digunakan untuk merekam suara baik analog maupun digital.

Berikut ini saya akan menyampaikan beberapa peralatan produksi audio yang dibutuhkan untuk produksi audio. Diantaranya:

Komputer



Komputer merupakan alat utama untuk perekaman sebuah audio, Dalam produksi audio pastilah membutuhkan sebuah komputer. Komputer akan menerima suara atau musik yang kita rekam dan kemudian suara atau musik tersebut melewati tahap mixing dan mastering oleh software perekaman

Microphone

Microphone merupakan barisan yang terdepan dalam sebuah proses rekaman, karena alat ini merupakan tranducer yang dapat merubah gelombang suara diudara menjadi variasu tegangan yang nantinya akan dirubah menjadi data digital oleh sebuah converter.

Berdasarkan sensitivitasnya mic dibagi menjadi 3 yaitu:

  • Omni Directional (Mic Intrument) Mic ini biasa digunakan untuk mengambil suara pada alat musik
  • Bi Directional (Condensor) Mic ini biasa dipergunakan untuk pengambilan suara penyanyi di studio recording
  • Cardiodid (Dinamic) Mic Ini biasa dipergunakan untuk pengambilan suara di panggung.

 

Audio Interface



Audio Interface adalah alat yang digunakan untuk menghubungkan komputer dengan alat musik ke komputer. Audio Interface dapat berupa kabel konektor, soundcard, amplifier dan lainnya.

Fungsi-fungsi audio interface ini, diantaranya:

  • Synthesizer
  • Midi Interface
  • Pengonversi data analog ke digital
  • Pengorversi data digital ke analog.

Bila tidak ada audio interface anda bisa menggunakan mixer audio, alat ini untuk menggabungkan/ mencampurkan suara dari alat atau instrument yang digunakan.


DAW (Digital Work Station)



DAW adalah sebuah software yang kita gunakan untuk merekam, mengedit, mixing dan mastering beberapa track yang kita rekam untuk menjadi sebuah lagu yang utuh. Contoh DAW yang bisa kita gunakan adalah Fruity Loops, Nuendo, Adobe Audition, Cakewalk, dan masih banyak yang lainnya.

Headphone


Headphone digunakan untuk mendengarkan suara yang berupa nada atau suara ketukan tempo. Headphone biasa dipakai oleh pengisi suara dan pembuat lagunya sendiri

Studio Monitor/ Speaker

Speaker digunakan setelah proses mixing and mastering untuk mendengarkan hasil akhir lagu tersebut. Ukuran speaker bisa tergantung selera, bisa speaker berukuran kecil atau speaker berukuran besar

Kabel XLR

Kabel XLR digunakan untuk menghubungkan microphone ke Audio Interface dan juga untuk studio monitor. Kabel XLR biasanya tersedia ketika kita membeli sebuah microphone namun bisa juga dengan membelinya secara terpisah.

Stand Microphone

Stand bisa membantu kita supaya tidak selalu memegang mikrofon tersebut.

Iya, sahabat edukasi, itulah tadi peralatan audio yang umum sering digunakan oleh seorang audioman, music arranger, musisi, penyunting suara atau dubber pada dunia film animasi.

Terima kasih telah berkunjung ke blog ini. semoga bermanfaat.

 


1 comment:

  1. Nama: Adam salman
    Kelas: X BC
    Komentar: Alhamdulillah materi hari ini cukup jelas dan mudah untuk di pahami

    ReplyDelete

Featured Post

12 Langkah Proses Membuat Kain Batik Tulis!

12 Langkah Proses Membuat Kain Batik Tulis! Oleh : Ucke Rakhmat Gadzali, S.Pd. Kain batik tulis merupakan warisan budaya tradisional Indones...